Faiz Dawami
Faiz Dawami Kalau dijabarkan secara rinci, saya orangnya susah untuk dijabarkan, tapi kalau diajak ngopi, saya bisa jadi teman yang baik, dan juga pendengar yang baik pula. Punya hobi aktif di Quora, namun hanya menjawab pertanyaan yang penting saja.

Apa itu Copywriter? dan Apa Manfaat menjadi seorang Copywriter?

Tidak ada komentar

Apa itu Copywriter? dan Apa Manfaat menjadi seorang Copywriter?

Bicara soal Copywriter, saya sempat mendapatkan pertanyaan ini di situs Quora. Hanya saja, saya lupa bagaimana pertanyaannya secara persis. Tapi, saya akan coba menguliknya lebih dalam lagi.

Apa itu Copywriter?

Sederhananya, Copywriter adalah sebuah profesi dari seseorang, yang memiliki tujuan untuk mempromosikan suatu produk, membagikan sesuatu yang memiliki value, atau bahkan untuk mendapatkan insight atau juga pengunjung.

Saya sendiri bekerja di salah satu startup digital marketing sebagai seorang Copywriter. Apa saja yang saya kerjakan disana? Tentunya membuat Artikel untuk kebutuhan kantor dong.

Sebenarnya, saya sendiri belum tahu, apakah saya pantas disebut sebagai seorang Copywriter, hanya karena membuat sebuah artikel? Baik, katakanlah saya pantas. Namun, belum bisa dibilang sebagai seorang Copywriter professional. Adil ya, hehe.

Oke, kita masuk kedalam ruangan kerja saya dulu ya.

Disana, saya diajarkan oleh atasan saya, untuk menjadi seorang copywriter yang baik. Karena, mungkin menulis saja tidaklah cukup. Masih banyak hal lain yang harus dipelajari dalam dunia Copywriting ini. Seperti

Membuat Artikel yang Original

Iya, saya memiliki standarisasi SOP dalam membuat artikel, yakni original, atau asli.

Saya diajarkan untuk tidak melakukan copy paste, atau bahkan melakukan spinning word pada artikel yang saya buat. Saya sendiri diajarkan beberapa teknik dalam membuat artikel, sehingga artikel tersebut bisa menjadi original, dan bebas dari plagiat dari website lain.


Memiliki Standar, Minimal 500 Kata

Yap, tentunya bukan tanpa alasan. Kalau kalian main ke website luar negeri, jangan heran kalau artikel yang ditulis bisa lebih dari 500 kata. Bahkan, tak jarang juga bisa mencapai 1000 kata, atau bahkan lebih.

Mengapa demikian? Mungkin, hal ini bertujuan agar robot Google bisa lebih friendly dengan artikel yang kita buat. 500 Kata sendiri sudah menjadi salah satu minimum kata yang harus saya capai dalam membuat artikel.  

Namun, jika memang pembahasannya tidak terlalu panjang, mungkin hanya 400 kata.

Tentunya jika kita membuat artikel yang kompleks, pengunjung juga bisa mendapatkan bacaan yang berkualitas dan memiliki value didalamnya.


Menghindari Looping

Tadi sudah dibahas mengenai minimal 500 kata, ya.

Oke, looping yang dimaksud disini tuh, ketika kita membuat artikel dengan minimum 500 kata, tentunya kita harus pintar dalam mengolah kata atau kalimat, agar bisa mencapai nilai minimum bukan?

Iya, saya pun terkadang bingung, harus menulis apalagi. Nah, hal yang kayak gini tuh kadang membuat para copywriter atau blogger akhirnya mengulangi poin yang sudah dibahas di paragraph awal, atau bahkan di tengah artikel.

Alhasil? Pengunjung menjadi bingung ketika membaca penjelasan kalian.


Nah, kira-kira seperti itulah yang saya dapat ketika belajar menjadi seorang copywriter di tempat saya bekerja. Pokoknya, banyak banget pengalaman baru yang saya dapatkan di tempat saya bekerja saat ini.

"Saya ingin menjadi seorang Copywriter, apa sajakah yang harus saya kembangkan dalam diri saya?"

Ini dia yang sering menjadi pertanyaan orang banyak, ketika ingin menjadi seorang copywriter, atau mencoba menjadi copywriter.

Gampangnya, kalo kamu mau jadi seorang Copywriter, kamu harus punya beberapa keahlian dasar ini dulu.

Kemauan yang Keras!

Simplenya, niat! 

Yaaa apapun pekerjaannya, apapun profesinya, kalau kamu gak ada kemauan yang keras serta ketertarikan didalam dunia copywriting, sekeras apapun kamu diajarin, pasti bakalan gak masuk di kepalamu.

Saya pribadi cuma seorang blogger yang nulis artikel suka sesuai mood aja sebenernya, gak rajin-rajin amat sih sebenarnya. Tapi, karena kebetulan ada lowongan untuk menjadi copywriter, yasudah saya coba untuk mengajukan diri, dan akhirnya diterima bekerja.

Memang, awalnya sih sudah hobi. Jadi, ketika ada kesempatan untuk nyemplung, yasudah saya nyemplung sekalian, karena sudah basah.


Senang atau Memiliki Minat Membaca

Gak mesti membaca buku sebenarnya. Minimal, kamu bukan tipe orang yang malas baca artikel di Internet.

Kenapa kok saya bisa bilang seperti itu? Sebab, ketika menjadi seorang copywriter, kamu harus punya penguasaan kosa kata yang baik, luas, dan beragam. Gunanya apa? Untuk menciptakan suatu ciri khas atau keunikan artikel yang kamu buat.

Saya pribadi, ketika membaca sebuah novel, pdf, atau bahkan buku fiksi sekalipun, ntah kenapa saya langsung masuk kedalam dunia yang berbeda. Baik seperti membayangkan kondisi saya dari bacaan yang saya baca, atau bahkan berimajinasi seperti didalam cerita.

Sama ketika kalian membaca di internet. Fungsi dari adanya minat membaca ini, bisa membuat kamu memahami garis besar dari artikel yang kamu baca, dan kemudian kamu tulis ulang dengan keunikan, dan gayamu sendiri.


Saya rasa, mungkin hanya 2 poin saja yang penting untuk dikembangkan. Sisanya, biarkan berjalan dengan waktu, sembari kamu belajar memahami dunia copywriting.


Manfaat menjadi seorang Copywriter

Terlepas dari bagaimana dan mengapa, tentunya menjadi seorang copywriter sendiri, menurut saya memiliki manfaat yang baik bagi saya pribadi, seperti


Mendapat Wawasan yang Luas

Bagaimana tidak? saya menulis berbagai macam topik dan juga pembahasan yang berbeda tiap harinya. Saya harus lebih memutar otak, dan juga mencari kosa kata baru dalam artikel yang saya buat.

Merasa kesulitan? Pasti, namun semua butuh penyesuaian. Tak ada sesuatu yang tidak bisa dipelajari. Selama ada kemauan keras, kamu bisa menjadi apapun yang kamu mau, didalam universe mu melalui copywriting.

Saya pun jadi banyak mengetahui topik baru, dan juga pengetahuan baru, tentang topik yang sebelum nya belum saya dalami secara lebih jauh. Ini bisa menjadi satu experience terbaik saya.


Lebih bisa Improve

Jelas, bagaimana tidak? Menulis artikel setiap hari, tentunya membuat kalian mengetahui bagian mana sajakah, atau artikel mana saja yang memang harus diperbaiki.

Tak masalah jika sering salah. Tak masalah jika sering revisi. Justru perbaikan yang seperti ini, bisa menunjang kemampuan copywriting atau menulis kalian secara perlahan. Do it first, revision later. Gitu deh kira-kira, hehe.


Terbiasa menjadi Habbit

Dengan banyaknya topik dan bahasan yang berbeda, tentunya hal ini bisa menjadi suatu habbit atau kebiasaan yang positif bagi diri kalian.

Dengan terlatih menulis banyak topik berbeda, kalian bisa lebih mudah dalam menjelaskan topik lain. Sebab, kalian sudah mengerti bagaimana sebuah struktur dalam sebuah artikel yang kalian buat.


Sebenarnya sih ada banyak ya, manfaat yang saya dapat dari menjadi seorang copywriter seperti saat ini. Tapi, mungkin saya belum lihai dalam menyampaikan itu semua. Jadi, mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan kepada kalian.

Disclaimer
Adapun pengertian, kiat, dan manfaat yang saya tulis, semua hanya berdasarkan opini dan pengalaman pribadi saya saja. Jika dirasa kurang sesuai atau kurang berkenan, saya tidak menyalahkan pendapat kalian juga.

Akhir Kata
Menjadi seorang Copywriter, bukan hanya soal membuat artikel semata. Melainkan, bagaimana kamu bisa menyampaikan pesan, dan juga inti dari apa yang kamu tulis. Semua kembali kepada kalian masing-masing. Buat saya, menjadi seorang copywriter professional tidaklah mudah. Semua membutuhkan proses, semua membutuhkan waktu, dan semua, butuh belajar akan hal itu. Cheers!

Faiz Dawami
Faiz Dawami Kalau dijabarkan secara rinci, saya orangnya susah untuk dijabarkan, tapi kalau diajak ngopi, saya bisa jadi teman yang baik, dan juga pendengar yang baik pula. Punya hobi aktif di Quora, namun hanya menjawab pertanyaan yang penting saja.

Komentar